Haloo readerrrs, long time no see.
Oh ya,, pertama-tama saya ucapin Selamat Natal 2015 dan Tahun Baru 2016 yaaa :)
Seperti janji saya sebelumnya, saya mau sharing pengalaman saya selama saya masih menjadi jobseeker. Lho jobseeker? Tapi kok ambil S2 sih?
Yap, dibulan Januari ini, saya memutuskan untuk melanjutkan studi saya ke jenjang yang lebih tinggi. Ini merupakan salah satu target hidup saya di tahun yang baru ini. Saya sudah mempersiapkan diri untuk mengikuti tes SIMAK UI selama 3 bulan hehe. UI saya pilih karena lokasi perkuliahannya dekat dari rumah saya :)
Pada SIMAK UI kali ini saya mengambil jurusan Magister Kenotariatan (MKn). Saya mengikuti tes sekitar tanggal 29 November 2015 kemarin. Puji Tuhan saya lolos SIMAK UI ini. Dan memulai perkuliahan bulan Febuari nanti. Doakan ya readers supaya saya bisa mengikuti perkuliahan dengan baik dan lulus dan menjadi Notaris handal yang bekerja sesuai jalan Tuhan. ^.^
yaudah yuk, daripada saya ntar malah curhat, langsung aja nih, pengenalan dulu yuk tentang UI dan SIMAK UI :)
UNIVERSITAS INDONESIA (UI)
Universitas Indonesia, biasa disingkat sebagai UI, adalah sebuah perguruan tinggi di Indonesia. Universitas Indonesia adalah kampus modern, komprehensif, terbuka, multi budaya, dan humanis yang mencakup disiplin ilmu yang luas. Telah menghasilkan lebih dari 400.000 alumni. Secara umum dianggap sebagai salah satu dari tiga perguruan tinggi papan atas di Indonesia bersama dengan Universitas Gajah Mada dan Institute Teknologi Bandung.[1]
Pencapaian terbaru Universitas Indonesia adalah Universitas Indonesia (UI) menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang masuk ke dalam daftar 200 perguruan tinggi terbaik dunia versi Times Higher Education BRICS & Emerging Economies Rankings 2016 yang dirilis pada Rabu (2/9/2015) lalu. Pemeringkatan ini dibuat oleh media Inggris Times Higher Education (THE) yang menilai ribuan universitas di 48 negara berkembang, termasuk negara-negara di area BRICS (Brazil, Rusia, India, China, South Africa). UI berada di peringkat ke-171 dalam daftar ini. [2]
Universitas Indonesia ini berlokasi dengan kampus utama di Depok, Jawa Barat dan kampus utama lainnya di Salemba, Jakarta Pusat. (Nantinya saya akan kuliah di Salemba lho hehe).
SELEKSI MASUK UNIVERSITAS INDONESIA (SIMAK UI)
SIMAK UI merupakan salah satu seleksi masuk untuk berkuliah di UI. Bagi S1, seleksi masuk bisa melalui SBMPTN, SNMPTN dan SIMAK UI. Untuk S2 dan S3 hanya SIMAK UI. Untuk lebih jelasnya mungkin bisa dilihat disini.
Tata cara pendaftaran, pertama-tama kita harus buat akun dulu di portal penerimaan UI. Lalu pilih jurusan yang akan kita ambil.
Tahap selanjutnya adalah upload foto dan berkas. Sayangnya saya lupa upload berkasnya apa aja haha.. kalo kalian udah bikin akun nanti ada keterangannya yang diminta berkas apa aja. Oiya, berkas ini di upload satu persatu dan berformat PDF dengan ketentuan sekian besar size filenya nya. Foto di usahakan pilih yang bagus ya, yang formal, bukan foto selfie yang punya kemiringan sekian derajat haha. Karena foto ini nantinya akan terpasang di KTM mu kalau kamu diterima di UI.
Kalau sudah upload berkas, verifikasi dan lakukan pembayaran deh :D Waktu itu biaya pendaftaran Rp 750.000,- mahal yaaa :( makanya saya eman-eman banget duitnya kalo sampe gak lulus, maklum keluarga saya hidupnya sangat pas-pasan , 750 ribu buat saya itu banyak banget hehe.
Setelah pendaftaran dan pembayaran beres, jangan lupa cetak kartu ujian yaaa...
CONTOH SOAL DAN METODE MENGERJAKAN
Soal tes SIMAK UI untuk pascasarjana hanya tes TPA (Tes Potensi Akademik) dan Bahasa Inggris. UI juga membagikan soal-soal mereka disini. Tapi sayangnya UI tidak membagikan soal TPA mereka. Kalau kalian beli buku TPA khusus pascasarjana di toko buku, ya kurang lebih soal TPA nya seperti itu. Ada kemampuan verbal, deret angka, dll. Nih aku nemu blog yang bagus yang juga membagikan soal-soal SIMAK UI disini.
Disoal SIMAK UI setiap sub bagian soal punya warnanya sendiri. Jadi kertasnya warna warni gitu. Misalnya tes kemampuan verbal kertasnya warna pink, tes kemampuan deret angka warna kuning. Setiap sub bagian punya waktu mengerjakannya sendiri, pengawas yang membimbing waktu mengerjakan setiap sub nya. Jadi kalau udah waktunya mengerjakan deret angka, tapi kalian masih ngerjain kemampuan verbal bakal ketahuan karena warna pink kertas yang mencolok yang seharusnya membuka kertas kuning. Kalau ketahuan bisa dicatat di berita acara lhoo dan dikhawatirkan akan membuat kalian tidak lolos :O
Soal SIMAK UI juga berlaku sistem poin. Untuk TPA, kalau bisa menjawab dengan benar akan mendapatkan poin +4 (tambah empat). Kalau salah, poin -1 (kurang satu). Kalau kosong poin 0 (nol). Untuk Bahasa Inggris, kalau benar +1 (tambah 1), kalau salah atau tidak di jawab, poinnya 0 (nol).
Saat saya mengerjakan, mungkin faktor keberuntungan ya, saya jawab semua soalnya, baik TPA maupun Bahasa Inggris. Dalam pikiran saya, saya berusaha pura-pura gak tau kalau ada pengurangan poin, padahal sebenarnya tau. Saya berusaha tidak membebani diri dengan sistem poin seperti ini. Dengan soal SIMAK UI yang menurut saya susah, saya tidak mau menambah kerumitan pikiran saya dengan sistem poin ini hahahaha. Udah soal susah, masih dipake mikir lagi jawab apa enggak ni soal takut malah salah, ragu-ragu gitu ntar malah salah beneran. Yah sekali lagi, mungkin saya beruntung saat itu. Puji Tuhan :)
TIPS MEMPERSIAPKAN DIRI MENGIKUTI SIMAK UI
1. Berdoa dan siapkan mental
Yap, berdoa. Sebagai hamba Tuhan, apapun agama kita, ada baiknya kita memanjatkan doa kepada Tuhan agar diberi kemudahan selama masa pendaftaran s/d tes hari H dan diberikan yang terbaik untuk hasil tesnya. Berdoalah sesering mungkin, karena doa dapat mengubah segalanya, Jangan lupa siapkan mental, persiapan mental harus dari awal agar kita bisa menyusun target kita dalam mengikuti SIMAK UI ini. Yakinkan pada diri kalian kalau kalian bisa!. Katakan dalam hati, "I CAN DO IT! I CAN DO IT! I CAN DO IT!". Pasti kalian bisa mempersiapkan untuk SIMAK UI lahir batin :)
2. Latihan soal setiap hari
Karena soal SIMAK UI sangat terbatas yang beredar, bisa kok beli buku TPA dan Bahasa Inggris untuk tes pascasarjana. Kalau sudah dapet soal-soalnya jangan cuma di pantengin aja, atau masih dibungkus plastik karena belum dibuka sama sekali, tapi di kerjain. Pahami cara menjawabnya.
Setiap hari saya latihan soal 1 jam untuk TPA, dan 1 jam untuk B.Inggris. Jadi total hanya 2 jam saja saya perlu belajar. Tidak perlu lama-lama. Tapi rutin. Memang sih, kalau belum terbiasa bakal bosen belajar terus tiap hari. Saya juga gitu, ada mungkin 1 bulan gak nyentuh sama sekali karena saya bosan dan muak haha. Sampai suatu hari ketika saya membuka kembali soal-soal itu, saya kaget karena saya tidak bisa mengerjakan sama sekali, ketika saya masih rutin belajar, hitungan detik bisa saya temukan jawabanya, eh pas berhenti 1 bulan jadi gak bisa sama sekali. Rasanya nyesel dan sedih broo. Karena saya menyesal saya jadi belajar TPA dan B.inggris dengan rutin lagi. Jadi, latihan soal itu penting banget.
3. Ikut kursus TPA dan B.Inggris
Kalau masih merasa belum cukup dengan belajar sendiri, boleh kok kursus TPA dan B.Inggris. Saya ingin merekomendasikan tempat kursus TPA saya dulu, yaitu GPSJAKARTA. Saya juga dapet banyak tips di tempat kursus ini :)
4. Survey tempat tes dan kantin sekitar
Survey tempat tes kalian maksimal 1 hari sebelum tes. Lokasi tes biasanya di kampus UI Depok, tertera di kartu ujian kalian. Dan jangan lupa survey kantin juga, pengalaman saya, abis tes saya jadi laper dan haus, sampai 3 burger besar saya makan wkwk. Jadi sehabis tes kalian bisa langsung meluncur ke kantin, tidak perlu cari-cari lagi :D
5.Hari H
Datanglah lebih awal (1 jam sebelum tes). Karena biasanya macet, apalagi masa-masa tes begini, bejibun, ramenya kayak wisudaan. Jangan lupa bawa Kartu Ujian dan alat tulis ya. Karena tes sampe siang, silakan bawa minum dan makanan sendiri jaga-jaga kalo laper dan kalo kantinnya malah gak buka di hari tes.
6. Mengerjakan dengan hati tenang
Mulai dan akhiri mengerjakan soal dengan berdoa. Kalau sudah mempersiapkan diri dengan banyak latihan soal dan banyak berdoa, dijamin kalian bisa mengerjakan dengan tenang dan tidak dipungkiri kalian akan mudah dan cepat menemukan jawaban yang tepat.
7. Managemen waktu mengerjakan soal
Buatlah target 1 soal = 45 detik. Dari soal yang saya inget, yaitu soal B.Inggris, ada 90 soal dan harus dikerjakan dalam waktu 90 menit. Berarti 1 soal = 1 menit. Tapi kan kita perlu waktu untuk menghitamkan jawaban? Maka dari itu, mau gak mau paling enggak 1 soal kira-kira kalian kerjakan dalam waktu 45 detik. Jika ada soal yang dirasa susah dan memakan waktu lebih dari 45 detik, tinggalkan saja dulu, dan jawab soal berikutnya yang sekiranya bisa dijawab.
8. Cek ulang identitas diri di LJU
Bisa mengerjakan soal tes, tapi kalian lupa menulis identitas pada LJU sama saja boong. Cek identitas diri dan jawaban di LJU di 5 menit terakhir. Hal ini untuk menghindari kesalahan/kelupaan saat menulis identitas diri di LJU.
Yaaap! Kira-kira seperti itu pengalaman dan tips saya. Maaf kalau saya terlalu banyak omong di tulisan saya hehe. Dan maafkan jika ada kata-kata yang tidak berkenan di hati para readers. semoga bisa berguna buat para readers, jangan segan untuk sekedar bertanya atau memberi komentar ya hehe. See you guys, God Bless You All :)
informasi menarik
BalasHapusbisa unduh soal sekarang
terima kasih infonya
sama-sama. semoga berguna :)
Hapusmbak, test pascasarjana ui itu lokasinya selalu di depok atau bisa di kota domisili kita? thankyou yaa blognya menginspirasi bangett^^
BalasHapuscuma di ui mba
HapusMakasih infonya kak. Btw kak ikut Magister apa ya ?
BalasHapusKira2 untuk rasio masuk Magister UI berapa persen ya?
Mendahului jawabannya saya ucapkan terima kasih dan God bless.
Maaf sekali baru membalas. semoga masih bisa menjawab pertanyaan ya.
Hapussaya magister kenotariatan.
untuk rasio peluang masuk UI pernah saya tanyakan ke pihak UI langsung namun sayang sekali UI tidak mempublish berapa rasio peluang untuk program pascasarjana.
Terima kasih kembali. God Bless :)
boleh minta soalnya simak UI gak?masih gak?
BalasHapusMaaf sekali baru membalas.
Hapussaya tidak punya soal SIMAK UI @masrosid. Ketika tes soal dikembalikan. Tapi latihan soal dari buku-buku yang di jual di toko buku untuk seleksi masuk SIMAK UI sangat membantu. cara pengerjaannya tidak jauh berbeda.
Semoga membantu ya jawaban saya. trims.
Halo mba, saya mau tanya ya.
BalasHapusYang saya baca ada pernyataan bahwa tes untuk program magister itu ada tes TPA + kecakapan bahasa inggris. Tapi di website penerimaan ui hanya menyebutkan tes TPA + bahasa inggris saja.
Kebetulan bahasa inggris saya masih sangat kurang, jadi begitu melihat ada tes kecakapan yang saya fikir adalah seperti wawancara langsung menggunakan bhsa inggris. Jadi yg sebetulnya tes bhsa inggris itu apa hanya tertulis saja?
Terimakasih y sbelumnya..
Halo Mbak @aliyafiqi.
HapusIya betul Mbak, tesnya hanya TPA dan Bahasa Inggris.
Untuk tes bahasa inggris hanya tes tertulis, tidak ada tes wawancara Mbak. :)
Tetap semangat Mbak!
Semoga sukses untuk tesnya. Amin.
Terima kasih sudah mau membaca blog saya :)
Hai mbakk Mau Tanya... Kalau tess bahasa inggrisnya apa benar tidak Ada pengurangan nilai yah? Jadi hanya benar Dan salah saja tidak Ada point nilai seperti TPA? Dan soalnya seperti soal TOEFL kah?
BalasHapusSelamat siang kak.....
BalasHapusSetelah baca artikel kakak saya jadi semakin deg deg an untuk menghadapi ujian tes simak ui. Mohon doa nya ya kak semoga saya bisa lolos tes simak ui seperti kakak. Terimakasih dan salam kenal 😊☺️
Untuk tes TPA dan B.Inggris itu essay atau pilihan ganda kak ?
BalasHapusmaaf mau tanya, bener ga simak ui untuk peserta tugas belajar PNS itu hnya formalitas aja? udah pasti lulus?
BalasHapusbagaimana jika skor tpa tidak sampai 500 tapi peminat untuk jurusan tersebut sedikit? apakah pasti lulus?